JAKARTA, Pegaf.com — Portal resmi Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) kini menampilkan slide pengumuman terbaru bertuliskan, “Persiapan Seleksi ASN 2025 Telah Dimulai! Segera Persiapkan Dokumen Anda dan Ikuti Informasi Resmi dari BKN dan Instansi Terkait.” Meskipun belum disertai jadwal resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), kemunculan slide ini menandakan bahwa proses rekrutmen CPNS dan CPPPK tahun 2025 tengah memasuki tahap awal.

Perubahan tampilan ini sontak menarik perhatian publik, terutama para pencari kerja yang menanti kabar rekrutmen aparatur negara sejak awal tahun. Slide tersebut muncul secara bergantian di halaman utama portal https://sscasn.bkn.go.id, menandai dimulainya fase sosialisasi dini seleksi ASN.
Belum Ada Jadwal Resmi, Namun Persiapan Sudah Dimulai
Hingga hari ini, BKN belum merilis jadwal resmi tahapan seleksi ASN 2025. Namun, jika merujuk pada pola tahun-tahun sebelumnya, pendaftaran CPNS dan PPPK biasanya dibuka antara Agustus hingga Oktober.
Pada seleksi ASN 2023, misalnya, pengumuman lowongan dimulai awal September, sementara proses seleksi administrasi dan ujian dilaksanakan hingga Desember.
Perkiraan Persyaratan yang Perlu Disiapkan
Meskipun belum diumumkan secara resmi, para calon pelamar disarankan untuk mulai mempersiapkan dokumen penting sejak dini. Berdasarkan pengalaman seleksi sebelumnya, berikut adalah dokumen yang kemungkinan besar dibutuhkan:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Ijazah dan Transkrip Nilai Asli
- Pas foto formal berlatar merah
- Surat lamaran yang ditujukan ke instansi terkait
- Sertifikat akreditasi perguruan tinggi (BAN-PT)
- Dokumen pendukung lain sesuai instansi (STR untuk tenaga kesehatan, SKCK, dll)
Selain itu, calon pelamar juga diimbau untuk mengaktifkan akun SSCASN yang pernah digunakan sebelumnya, atau membuat akun baru bagi pendaftar pertama. Kelengkapan data akun menjadi tahap awal yang krusial, karena semua proses seleksi dilakukan secara digital melalui sistem BKN.
Formasi dan Kebutuhan ASN Tahun 2025
Sementara itu, Kementerian PANRB mengungkapkan bahwa pemerintah memprioritaskan pemenuhan kebutuhan tenaga guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis digital. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden untuk memperkuat pelayanan publik berbasis teknologi dan mendukung agenda transformasi digital nasional.
Diperkirakan formasi ASN 2025 akan difokuskan pada:
- Guru dan dosen untuk pendidikan dasar hingga perguruan tinggi
- Dokter, bidan, perawat, dan tenaga kesehatan lain
- Analis data, programmer, dan posisi terkait sistem informasi pemerintah
Meski jadwal resmi belum tersedia, sinyal awal ini menandakan bahwa persaingan menuju ASN 2025 telah dimulai. Maka dari itu, calon pelamar sebaiknya segera menyiapkan dokumen, memperbarui akun SSCASN, dan rutin memantau informasi resmi. *)
Reporter: Elany
Editor: Dilina